Selasa, 03 Januari 2012

KEKAYAAN ALAM LAUT INDONESIA

Pembicara : Bpk. Letjen. TNI (Marinir) Purn. H. Nono Sampono, S.Pi, M.Pi, Badan SAR Nasional

     Indonesia merupakan negara yang memiliki banyak sumber daya alam yang melimpah. Tetapi pelestarian yang begitu kurang diperhatikan dinegara ini. Tanaman, hewani, minyak bumi, serta masih banyak lagi tersedia di Indonesia. Bagi saya, semua yang tidak dimiliki oleh negara lain, ada di Indonesia.
     Wilayah Indonesia yang termasuk kepulauan serta laut yang indah menjadi sebuah panorama yang begitu mengesankan. Kelebihan Indonesia dalam segi sumber daya alam yang dimilikinya, menjadika faktor yang membuat iri negara lain. Wilayah Indonesia yang diakui oleh negara lain, atau kebudayaan Indonesia yang juga diakui oleh negara lain memjadikan sebuah fakta bahwa sebenarnya Indonesia begitu kaya.
     Tapi kenyataan terlihat tidak, bahkan sebagian dari mereka merusak hutan dengan menebang pohon sembarangan dan menangkap ikan dengan menggunakan bahan-bahan peledak yang akan membunuh kehidupan ikan-ikan kecil.
     Hal ini juga diperparah oleh SDM di Indonesia khususnya para petinggi negara yang menyalahgunakan uang negara (koruptor). hal ini menjadikan bangsa Indonesia menjadi terpuruk, karena yang miskin menjadi makin miskin dan yang kaya makin kaya bahkan makmur. Kesadaran perlu diciptakan. Bangsa Indonesia harus bangkit dari keterpurukan dengan sadar betul dan tetap menjaga apa yang sudah menjadi milik kita. Kita harus menjadi bangsa yang besar, karena kita punya potensi untuk itu.
 
Program Nono Benahi Jakarta
      Bakal Gubernur DKI Nono Sampono juga menerangkan program-program yang menjadi unggulannya untuk membenahi Jakarta. Mantan Komandan Korps Marinir ini mengatakan ada tujuh hal utama yang harus dibenahi di Jakarta, yakni masalah macet, banjir, tata lingkungan, kemajemukan masyarakat, kamtibmas, pemukiman, dan sampah.
     Untuk mengatasi macet, program yang dicanangkan Nono tak jauh berbeda dengan program Fauzi Bowo seperti pengadaan mono rail, MRT, penggiliran kendaraan pribadi berdasarkan warna atau plat nomor, serta penerapan pajak progresif. “Untuk masalah banjir, harus ada pengendalian pemukiman seperti pembatasan pembangunan apartemen. Selain itu harus ada resapan air yang cukup seperti taman kota atau hutan kota,” ujar Nono beberapa waktu lalu.
     Mengenai masalah kemajemukan warga, Nono menjelaskan hal ini harus didukung dengan jaminan keamanan di Jakarta. Menurutnya bila ada sedikit salah paham, bisa terjadi bentrok di Jakarta yang melibatkan multi etnis. “Semua suku di Indonesia ada di Jakarta. Kemajemukan ini harus menjadi perhatian agar Jakarta tetap aman dari pertikaian warga yang melibatkan multi etnis,” paparnya.
     Sedangkan mengenai masalah Kamtibmas, Nono mengatakan dirinya sangat siap menjaga keamanan ibukota jika dipercaya menjadi Gubernur DKI. Menurutnya bekal pendidikan OJT Anti Teror yang didapatnya selama berdinas militer menjadi ilmu tersendiri bagaimana menjaga keamanan suatu wilayah dari serangan teror.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar